HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Lakalantas di Desa Ngali Sebabkan Dua Pelajar Tewas, Satlantas Ungkap Penyebab

Unit gakum Satuan lalulintas Polres Bima Polda NTB menggelar olah TKP kecelakaan lalulintas ganda maut yang terjadi di watasan desa Ngali

Bima, Sekilasinfontb.net.- Unit Gakum Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bima, Polda NTB, merampungkan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan maut yang terjadi di jalan lintas perbatasan antara Desa Ngali, Kecamatan Belo, dan Desa Monta, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Minggu (19/10/25) sekitar pukul 20.00 wita. 

Peristiwa tragis yang melibatkan dua sepeda motor dari arah berlawanan itu mengakibatkan dua pelajar meninggal dunia dan dua lainnya dalam kondisi kritis. 

Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo melalui Kasatlantas Iptu Putu Agus Mas Purnomo menjelaskan, kecelakaan bermula ketika sepeda motor Honda CRF yang dikendarai MS (14), warga Desa Ngali, melaju dari arah Ngali menuju Monta dengan kecepatan tinggi sekitar 80 km/jam. 

Dari arah berlawanan, datang sepeda motor Honda PCX yang dikendarai MR (17), warga Desa Lido, dengan dua penumpang masing-masing berinisial S dan L. 

“Sesampainya di lokasi kejadian, sepeda motor Honda CRF memasuki jalur jalan sebelah utara dan menabrak sepeda motor Honda PCX yang datang dari arah berlawanan. Benturan keras pun tak terhindarkan,” ungkap Iptu Purnomo, Senin (20/10/25). 

Akibat benturan itu, pengendara Honda CRF, MS, terhempas ke bahu jalan dan meninggal dunia di tempat dengan luka robek pada bibir bawah, bengkak di pipi kiri, serta pendarahan dari telinga. 

Sementara pengendara Honda PCX, MR, juga meninggal dunia akibat luka berat pada dagu, telinga, dan tangan kiri yang patah. 

Sementata pengendara dan yang dibonceng Honda PCX, yakni S dan L, mengalami luka serius dan kini dirawat intensif di RSUD Bima. 

“Korban S mengalami benjol di pelipis kiri dan kepala, serta keluar darah dari telinga kiri. Sedangkan L mengalami luka robek di dahi dan luka serius di bagian vital,” jelasnya. 

Iptu Purnomo menambahkan, kecelakaan ini diduga kuat disebabkan oleh kecepatan tinggi dan kondisi jalan yang gelap tanpa penerangan. 

“Dua kendaraan melaju kencang tanpa lampu jalan yang memadai. Selain itu, kedua sepeda motor tidak dilengkapi dengan TNKB,” ujarnya. 

Saat ini, kasus kecelakaan yang menewaskan dua pelajar tersebut tengah ditangani oleh Unit Gakum Satlantas Polres Bima untuk penyelidikan lebih lanjut. (red). 


Posting Komentar
Tutup Iklan
Floating Ad Space